Festival merupakan acara yang menarik untuk dikunjungi, karena kita bisa melihat keramaian yang penuh warna. Festival-festival itu memang awalnya dibuat untuk perayaan masyarakat setempat, tapi ada beberapa festival yang meriah hingga dikenal di banyak negara.
Berikut ada lima festival terkenal dari berbagai negara yang menarik untuk disaksikan secara langsung.
1. Carnival di Rio de Janeiro, Brasil
Festival ini biasanya diadakan sebelum Paskah dimulai, dan Rio de Janeiro akan menjadi tuan rumah dengan parade penuh warna.
Pada festival ini akan ada tarian samba hingga beragam pesta jalanan yang meriah
2. Diwali di India
Diwali, juga dikenal sebagai Festival Cahaya, adalah salah satu festival terbesar dan paling penting di India.
Festival ini dilakukan untuk merayakan kemenangan cahaya atas kegelapan.
Selain itu akan ada beragam makanan lezat yang disajikan untuk dinikmati bersama-sama.
3. Venice Carnival di Italia
Venice Carnival adalah acara tradisional yang diadakan di kota Venesia, Italia selama dua minggu.
Pada acara ini, warga Venesia dan pengunjung akan mengenakan pakaian kostum dan topeng yang spektakuler.
Menariknya festival sudah dilakukan sejak lama yaitu sejak abad ke-11 dan menjadi salah satu yang terbesar di dunia.
4. Songkran di Thailand
Biasanya perayaan ini diadakan pada pertengahan April, sekitar tanggal 13 hingga 15 April.
Festival ini sebenarnya terdiri dari parade, perayaan keagamaan, dan tradisi mengunjungi orang tua serta kerabat.
Namun, tradisi paling terkenal dari Songkran adalah perang air. Orang-orang akan berkumpul dengan ember, balon air, dan mesin semprotan air dan saling membasahi.
5. Obon di Jepang
Festival Obon merupakan festival tradisional yang penting di Jepang karena dilakukan sebagai bentuk penghormatan pada arwah leluhur.
Festival ini biasa diadakan pada pertengahan bulan Agustus dan Juli yang dianggap sebagai waktu di mana arwah leluhur kembali ke dunia.
Selama festival ini berlangsung ada banyak kegiatan yang dilakukan, dari menyalakan lilin di depan rumah, mengunjungi makam keluarga, membersihkan dan memperbaiki makam, menari Bon Odori, dan makan makanan tradisional seperti somen dan dango.